PROFIL DIVISI SHALAWAT
Group Hadrah Putri Angkatan 2013 |
a. Sejarah Berdirinya Divisi Shalawat
Divisi Shalawat berdiri Pada tahun 2003 bertepatan dengan turunnya jabatan Sdr Fauzan dari ketua JQH al-Mizan, dan terpilihnya mas Burhan sebagai ketua JQH Al-Mizan yang baru. Pada saat itu terjadi perdebatan panjang dengan keberadaan divisi shalawat itu sendiri. Ada yang setuju dan ada yang tidak. Tokoh yang tidak setuju yakni mas Irohan, dari divisi tafsir dengan alasan bahwa shalawat bisa induk atau bergabung dengan divisi Tilawah. Berbeda dengan pihak yang setuju dengan lahirnya divisi shalawat sebagai divisi baru di al-Mizan. Mereka beralasan bahwa shalawat sudah merasa layak sebagai divisi baru. Alasan lain karena masalah keunagan karena pada saat itu personel shalawat terdiri dari berbagai divisi. Pada saat itu personelnya hanya berjumlah 10 orang. Diantara meraka kebanyakan dari divisi Tilawa antara lain : mas Zamam, mbak Fatma, mbak Khusnul, mas Fauzan, bang Dul. sedangkan para penabuhnya dari divisi kaligarfi antara lain : mas Arief Rahman, mas Uye Sholihul Hadi, mas Burhan dan dari divisi Tafsir yaitu mas Naufal. Alat musik yang digunakan hanya rebana saja.
Tokoh penggagas berdirinya divisi sholawat adalah mas Fauzan (Tilawah), mas Uye Sholihul Hadi, mas Naufal Basyaibani (Tafsir). Seiring dengan perjalannan waktu, untuk memudahkan dalam kinerja divisi shalawat, terpilihlah Sdr. Arief Rahman atau yang akrab dipanggil cak Nanang sebagai koordinator shalawat untuk kali pertama.
Divisi ini erat kaitannya dengan penampilan panggung. Berbagai macam panggung yang telah dihiasi oleh penampilan group ini. Pada tahun 2005 pernah tampil sepanggung bersama pimpinan Kiai Kanjeng Emha Ainun Najib, tampil mengiringi Arifin Ilham, juga beberapa kali mengiringi Gus Mus dalam acara dakwahnya. Dan beberapa tahun terakhir menjadi pengisi acara pada acara-acara peresmian lembaga-lembaga besar di Yogyakarta. Sebut saja Bank BNI Syariah, Jawa Post, Kantor Pos, Pentas inagurasi HUT jogja Indonesia visit year 2008, pentas seminar internasional tentang lingkungan bersama 34 negara, dll. Dan berbagai macam acara besar yang mengundang penampilan-penampilan terbaiknya. Dan sekedar pemberitahuan bahwa group Rebana dalam setiap bulan pasti mendapat undangan untuk tampil di berbagai macam acara. Bukan Cuma Yogyakarta yang jadi langganan penampilan, akan tetapi beberapa daerah di luar Yogyakarta juga telah menampilkan group ini sebagai bintang panggung. Sekali lagi, semua panampilan ini dalam rangka syi`ar Islam di tengah masyarakat.
Divisi ini beda dari divisi yang lain, karena aktifitasnya yang selalu kolektif. Proses seleksi yang terus menerus membuat kompetisi antara kader yang satu dengan lainnya menjadi lebih sering terjadi. Maka, semangat untuk mengembangkan diri dalam rangka menjaga eksistensi dan pengembangan kualitas group semakin tinggi. Olah vokal bagi para vokalis dan latihan rumus pukulan rebana juga seni marawis (musik khas arab) menjadi ajang pengembangan diri pada masing-masing anggota. Kebutuhan atas variasi musik kontemporer juga menambah semarak latihan divisi ini. Berbagai macam alat musik kontemporer telah coba dikombinasikan secara apik dengan karakter musik rebana group ini. Orgen adalah musik yang paling sering digunakan juga perkusi-perkusi dan alat tradisional warisan budaya jawa seperti gamelan, bonang, bedug, patrol, dll.
Group Hadrah Maulid al-Mizan |
b. Peran Divisi
Kalau ke-empat divisi sebelumnya banyak bersentuhan langsung dengan kalimat-kalimat Al-Quran, divisi sholawat lebih mengkonsentrasikan diri pada pembacaan kalimat pujian buat baginda Rasulullah. Boleh dikata, divisi ini punya peran penting untuk menyempurnakan ideologi organisasi. Al-Quran dan hadits adalah ideologi yang disepakati sebagai landasan aktifitas organisasi. Dengan menghayati keberadaan Muhammad sebagai pahlawan paling berjasa memperkenalkan kitab suci untuk mengenal Tuhan diharapkan mampu ditemukan lewat kegiatan-kegiatan yang ditawarkan oleh divisi sholawat ini.
PENGURUS DEVISI SHOLAWAT 2013-2014
Koordinator : M Misbahul Ulum
Administrasi : Naela Rizki
Rumah Tangga : Nidaul Hasanah
Pengkaderan : M Muktafin Mujab
Artistik : Muhammad Reza Utama (Pengganti Ahmad Aslamul Faizin)PRESTASI (Mulai Tahun 2012-sekarang)
No
|
Prestasi
|
Waktu
|
Tempat
|
Keterangan
|
1.
|
Lomba hadroh tingkat DIY
|
19/06/2012
|
PP. Aji Mahasiswa Al Muhsin
|
Dalam perlombaan ini mendapat juara harapan satu
|
2.
|
Lomba hadroh tingkat DIY
|
kampus UGM
|
Perlombaan ini diadakan oleh temen-temen mahasiswa UGM fakultas Ilmu Budaya dalam Festifal Kebudayaan Arab (FKA), pada kesempatan ini temen-temen al – Mizan meraih juara satu.
| |
3.
|
Pementasan kolosal harlah Ansor
|
15/07/2012
|
Stadiun Manahan SOLO
|
Dalam rangka harlah ansor yang ke-78 distudiun manahan solo, panita membri kesempatan untuk memeriahkan acara tersebut dengan mementaskan musik kolosal yang di pandegani langsung oleh om Kenyut Kubro salah satu budayawan jogja, acara ini dihadri langsung oleh presiden RI Bpk. Susilo Bambang Yudoyono
|
4.
|
Louncing Akustik
|
17-02-2013
|
Panggung bazar depan poliklinik UIN SUKA
|
Setelah berproses berbulan-bulan, hingga pada akhirnya pada malam haflah tilawah dalam rangkaian MILAD AL Mizan yang bertajukkan FSQ, Divisi Shalawat melaunchingkan lagu dan musik yag beraliran akustik
|
5.
|
Produksi lagu baru
|
13-04-2013
|
Masjid Jendral Sudirman Kolombo
|
Lagu yang berjudul shollatullahitaghsya, syukur Alhamdulillah telah berhasil diaransemen oleh rekan-rekanita shalawat angkatan 2012, yang mana telah dipresentasikan dan dipentaskan secara apik kepada anggota shalawat secara keseluruhan pada acara pesta rakyat divisi shalawat.
|
6.
|
Lomba Hadroh Se-Bantul
|
06-06-2013
|
Masjid Jetis Bantul
|
Mendapat peringkat harapan dua
|
7.
|
Lomba Hadroh Se- DIY
|
28-06-2013
|
Di Godehan Sleman
|
Mendapat peringkat harapan satu
|
8.
|
Lomba hadroh Festival Anak Sholeh se- DIY
|
Bantul
|
Mendapat Juara dua se – DIY
| |
9.
|
Drama Musikal Jahiliyah
|
5-6 /9/ 2013
|
Taman Budaya Yogyakarta
| |
10.
|
Lomba hadroh tingkat DIY
|
23/2/2014
|
Bantul
|
Dalam perlombaan ini mendapat juara satu
|
11.
|
Lomba hadroh tingkat DIY
|
22/2/2014
|
Sleman
|
Dalam perlombaan ini mendapat juara dua
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar